TANGERANG, - Organisasi Masyarakat Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) kabupaten Tangerang desak aparat hukum Polda Banten Polresta Tangerang terkait dugaan penipuan tabungan para nasabah milyaran rupiah oleh Koperasi Jaya Abadi.
Diketahui, sejumlah nasabah merasa di tipu oleh Koperasi Jaya Abadi yg beralamat di perumahan Villa Balaraja desa Saga kecamatan Balaraja kabupaten Tangerang.
Dijelaskan ( IH ) salah satu nasabah korban penipuan tersebut bahwa dirinya mendaftar pada koperasi Jaya Abadi untuk keperluan menabung dan program Paket Lebaran Idul Fitri 1444 H/2023.
" Kami (nasabah_red.) menyetorkan uang tabungan setiap hari kepada karyawan koperasi yang berkeliling dipasar selama ini, namun sayang saat nasabah ingin mengambil uang tabungannya ternyata kondisi kantor koperasi sudah kosong dan sepi, " ujarnya.
Hal tersebut dilakukan nasabah dengan cara melihat kondisi di dalam kantor melalui lubang ventilasi ternyata sudah kosong, Jum'at, 14/4/23.
Nasabah juga mencoba menghubungi nomor salah satu staff koperasi, namun nomor tersebut tidak aktif. Merasa janggal, ( IH) bersama nasabah yg lainnya mencoba mencari bahkan mendatangi ke kediaman bos Koperasi Jaya Abadi, ( FA ) di kp Gerobogan Kecamatan Sukamulya akan tetapi (FA) tidak berada tempat.
Saat di konfirmasi oleh Awak Media (IH) mengatakan “Di tahun kemaren memang sudah ada tanda – tanda kolep, tapi untuk tabungan saya masih di kembalikan, waktu itu malam hari hujan – hujan diantarkan kerumah sama karyawan koperasinya makanya kita tidak curiga kalo akan jadi seperti ini, ” ungkapnya
Ada 2 buku tabungan (IH) dengan total keseluruhan uang yang di bawa kabur senilai 62 juta rupiah itupun belum termasuk dengan tabungan nasabah yang lain jika di total nilainya bisa mencapai milyaran rupiah.
Baca juga:
TNI AL Tangkap 8 Kapal Pencuri Batu Bara
|
( IH ) beserta korban nasabah lainnya berharap agar pihak Koperasi Jaya Abadi mempunyai itikad baik untuk mengembalikan uang tersebut kepada para nasabah.
Sementara itu sekjen laskar merah putih Indonesia (LMPI) Zarkasih/ Rijal, mengatakan saya mengutuk keras Koperasi Jaya Abadi lantaran sudah menipu nasabahnya.
" Saya berharap koperasi jaya abadi bertanggung jawab atas uang nasabah dan saya mendesak aparat penegak hukum untuk segera bertindak dan mengusut tuntas kasus ini, " tegas Rizal.
(J.Sianturi/Jal)